Perang Terjadi, Alasan Menlu AS Tak Temui Rusia di FMM G20 Ba

GenPI.co Bali – Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Antony Blinken punya alasan tersendiri tak temui Menlu Rusia Sergey Viktorovich Lavrov di gelaran FMM G20 di Bali baru-baru ini. Alhasil peperangan pun masih berlanjut.

Dua orang penting perwakilan dua negara tersebut sejatinya bertemu di Pertemuan Menteri Luar Negeri (FMM) G20 sekalian membahas soal peperangan antara Negeri Tirai Besi dan Ukraina.

Nah, Blinken beralasan tak temui Lavrov karena belum memiliki keinginan untuk menempuh jalur diplomasi yang bermakna.

“Amerika Serikat akan selalu berusaha menempuh jalur diplomasi untuk mengakhiri konflik dan menciptakan perdamaian. Tetapi, itu menjadi masalah saat dihadapkan dengan agresi Rusia di Ukraina,” kata Blinken, Sabtu (09/07/22).

Blinken menambahkan permasalahan ini ada pada Rusia yang nampaknya ingin bekerja sama menghentikan peperangan.

“Problemnya, kami tidak melihat adanya tanda-tanda, atau apapun yang menunjukkan Rusia pada saat ini ingin terlibat dalam diplomasi yang bermakna,” kata Blinken.

Pernyataan itu menjawab pertanyaan seorang wartawan AS yang meminta penjelasan Blinken menolak bertemu Lavrov, yang menurut banyak pihak sikap AS itu justru membuat upaya negosiasi damai semakin mundur.

Walaupun demikian, Blinken menyampaikan jika Rusia menunjukkan itikad untuk negosiasi damai dan mengakhiri agresinya di Ukraina, maka AS siap untuk terlibat dalam perundingan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Artikel ini bersumber dari bali.genpi.co.

error: Content is protected !!
Exit mobile version