Kata Pakar soal Penemuan Rekaman CCTV Kasus Brigadir J, Duga Data Disalin lalu Hard Disk Dirusak

TRIBUNWOW.COM – Ahli forensik digital Abimanyu Wahyuwidayat buka suara soal penemuan data rekaman kamera CCTV terkait kasus dugaan pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Dikutip dari Kompas.com, Abimanyu menyebut data rekaman kamera CCTV itu sangat penting untuk bisa mengungkap perkara kasus dugaan pembunuhan Brigadir J.

Sebab menurut dia, jika data rekaman penting itu tidak ditemukan, maka penyidik juga bakal kesulitan untuk mengungkap kasus ini secara utuh.

Baca juga: Hasil Autopsi Kedua Brigadir J Bakal Diumumkan Dokter Forensik Hari Ini, Polri Siapkan Rekonstruksi

“Karena kalau tanpa menyebut ada komputer dan tablet (yang ditemukan), kemudian ini (data rekaman kamera CCTV) dibilang sudah rusak saja, berarti ini kita sudah enggak ada harapan lagi, enggak bisa ngapa-ngapain,” kata kata Abimanyu dalam program Kompas Petang di Kompas TV, seperti dikutip pada Minggu (21/8/2022).

Menurut Abimanyu yang kerap disapa Abah, dengan penemuan rekaman kamera CCTV itu menguatkan dugaan data itu sudah terlebih dulu disalin sebelum perangkat perekam video digital (DVR) dibuat tidak berfungsi.

“Setelah ada ditemukannya 2 perangkat tersebut, saya yakin hard disk sebetulnya memang sudah rusak atau sudah tidak berfungsi, tapi sudah di-back up,” ujar Abimanyu.

Abimanyu yang kerap disapa Abah mengatakan, selama ini keberadaan data rekaman kamera CCTV di pos satpam dan rumah dinas mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri Irjen Ferdy Sambo, yang menjadi salah satu tersangka dalam kasus itu, tidak diketahui.

Menurut keterangan polisi pada awal perkara, perangkat kamera CCTV di rumah dinas Sambo tak berfungsi rusak akibat tersambar petir.

Baca juga: Peran Vital Putri Candrawathi, Jadi Sosok yang Menggiring Brigadir J ke Ferdy Sambo sebelum Dibunuh

Sedangkan perangkat digital video recorder (DVR) kamera CCTV yang berada di pos satpam dekat tempat kejadian perkara (TKP) disebut diambil oleh polisi.

“Kemudian sekarang dengan ditemukannya, kemudian bisa di-recover, sudah jelas bukan hard disk tetapi mungkin hanya controller-nya yang rusak. Nah dengan controller-nya yang rusak, berarti hard disk-nya masih aman, terbukti bisa di-recover,” ujar Abimanyu.

Data Disalin Lalu Hard Disk Dirusak

Abimanyu Wahyuwidayat menduga data vital rekaman kamera CCTV yang ditemukan penyidik tim khusus (Timsus) Polri dalam kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J kemungkinan memang sudah disalin terlebih dulu ke komputer.

“Kalau berdasarkan pernyataan dari press conference bahwa ada juga ditemukan laptop dan yang jadi barang bukti, ada kemungkinan jadi memang sudah rusak, sudah dirusak hard disk-nya, tetapi sudah dikopi, disalin ke komputer,” kata Abimanyu dalam program Kompas Petang di Kompas TV, seperti dikutip pada Minggu (21/8/2022).

Pakar digital forensik Abimanyu Wachjoewidajat menanggapi bukti CCTV yang dikumpulkan untuk mengungkap kasus kematian Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Kamis (28/7/2022). (Tangkapan layar YouTube tvOneNews)

Polisi Akhirnya Temukan Rekaman CCTV


Artikel ini bersumber dari wow.tribunnews.com.

error: Content is protected !!
Exit mobile version