Bisnis  

IHSG Ditutup Melemah, Ini Saham “Top Losers” Indeks LQ45

redaksiutama.com – Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) ditutup melemah pada perdagangan Kamis (15/12/2022). Sejak pembukaan perdagangan, indeks Bursa Efek Indonesia (BEI) terus bergerak di zona merah.

Melansir data RTI, indeks bursa saham nasional meninggalkan level psikologis 6.800 dan memasuki level 6.700 sejak pembukaan perdagangan. Sepanjang hari ini, IHSG terus bergerak di zona merah, hingga akhirnya ditutup melemah 0,73 persen ke 6.751,86.

Statistik menunjukkan mayoritas 308 saham melemah, 215 menguat, dan 183 lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi perdagangan sepanjang hari ini mencapai Rp 16,52 triliun, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 29,58 miliar saham.

Data BEI menunjukkan, 9 dari 11 indeks sektoral menguat dengan indeks konsumer non primer mencatat kenaikan paling tinggi, yakni sebesar 1,03 persen. Di sisi lain, sektor teknologi mencatat kenaikan paling tinggi, yakni sebesar 0,87 persen.

Saham Kalbe Farma (KLBF) menjadi top losers dalam indeks LQ45 pada hari ini, dengan koreksi sebesar 2,83 persen ke Rp 2.060. Telkom Indonesia (TLKM) turun 2,13 persen ke Rp 3.670, dan Tower Bersama (TBIG) melemah 2,06 persen ke Rp 3.960.

Sementara itu, saham yang belakangan ramai dibicarakan, Wijaya Karya (WIKA) menjadi top gainers dalam indeks yang sama dengan kenaikan sebesar 3,14 persen ke Rp 820. Mengekor, GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) 2,13 persen ke Rp 96 dan Adaro Energy (ADRO) menguat 2,06 persen ke Rp 3.960.

Koreksi IHSG mengekor bursa regional Asia yang kompak bergerak di zona merah. Indeks Nikkei melemah 0,40 persen, Hang Seng Hong Kong ambles 1,59 persen, Shanghai Komposit terkoreksi 0,32 persen, dan Strait Times turun 0,29 persen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

error: Content is protected !!