7 Cara Pasang Ring Piston Mobil Yang Benar, Jangan Terbalik!

Sebagai pemilik kendaraan, sebaiknya kamu mengetahui komponen-komponennya, hingga cara perawatan mobil. Salah satunya, mungkin agak teknis tapi patut juga kamu ketahui adalah cara pasang ring piston mobil yang benar.

Tidak bisa sembarangan, cara pasang ring piston mobil ini harus dilakukan secara berurutan dan tepat. Jika tidak, mobil kesayangan kamu taruhannya. 

Tapi tenang, Lifepal akan memberitahu langkah apa saja yang harus kamu lakukan. Semuanya ada di bawah ini!

7 Langkah cara pasang ring piston mobil

Pada prakteknya, ada 7 (tujuh) langkah yang harus kamu lakukan sebagai cara pasang ring piston mobil yang benar. Semua langkah ini harus dilakukan secara berurutan agar ring piston bisa terpasang dengan benar dan sesuai.

Nah, berikut 7 langkah cara pasang ring piston mobil yang harus kamu lakukan. 

Bongkar mesin

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membongkar mesin mobil. Tujuannya adalah agar kamu mengetahui bagian piston mana yang harus dibongkar dan diganti. 

Hal yang harus kamu perhatikan di sini adalah mengetahui dan mengingat dimana letak ring piston yang kamu copot, ya.

Lepaskan ring piston

Langkah selanjutnya adalah melepaskan ring piston satu per satu. Pada dasarnya, ada tiga komponen ring piston yang harus kamu lepas. Yaitu ring kompresi 1 dan 2, dan ring oli. Lepaskan semua bagian tersebut secara perlahan dan hati-hati.

Membersihkan alur pemasangan ring piston

Langkah yang ketiga adalah membersihkan alur pemasangan ring piston. Kamu bisa menggunakan kuas atau kompresor. 

Di langkah ini, kamu harus memastikan bahwa alurnya sudah bersih bebas dari kotoran dan debu agar tidak mengganjal ring piston yang baru.

Pasang ring piston kompresi 1

Sudah disebutkan sebelumnya bahwa cara pasang ring piston mobil bensin harus dilakukan berurutan. Maka setelah kamu membersihkan alurnya, komponen yang harus kamu pasang pertama kali adalah ring piston kompresi 1.

Pastikan kode huruf yang tertera menghadap ke atas, ya. Kalau sampai terbalik, mobil kesayangan kamu bisa rusak.

Pasang ring piston kompresi 2

Setelah memasang yang pertama, cara pasang ring piston mobil bensin selanjutnya adalah memasang ring piston kompresi 2. 

Pastikan juga kode huruf yang tertera menghadap ke atas. Hal ini harus kamu pastikan dengan seksama, ya!

Pasang ring oli

Cara pasang ring piston mobil bensin selanjutnya adalah pasang ring oli. Pemasangan ring oli juga harus berurutan, yaitu rail ring (atas) exander ring (spiral), dan rail ring (bawah). 

Tujuan pemasangan dengan berurutan adalah agar ring piston yang baru terpasang bisa langsung bekerja dengan maksimal dan menghindari kerusakan di kemudian hari.

Pasangkan kembali ke silinder blok

Langkah terakhir dalam cara pasang ring piston mobil adalah memasangkan kembali ke silinder blok. Selesai deh. Mudah sekali, bukan? Pastikan kamu memasangnya berurutan dan sesuai, ya!

Ciri-ciri ring piston harus diganti

Meskipun harus diganti, bukan berarti kamu harus menggantinya sesering mungkin, ya! Ada beberapa ciri-ciri ring piston yang harus diganti. Nah, jika kamu sudah menemukan ciri-ciri di bawah ini, lebih baik segera diganti, ya!

Oli mesin cepat habis

Ciri-ciri yang pertama adalah oli mesin cepat habis. Salah satu fungsi ring piston adalah mencegah oli mengalir ke ruang pembakaran mesin. 

Nah, jika ring piston sudah mulai aus oli akan mengalir ke ruang pembakaran dan ikut terbakar. Makanya oli bisa cepat habis.

Keluar asap putih dari knalpot

Jika ring piston sudah mulai aus atau bermasalah, ciri-cirinya adalah keluar asap putih dari knalpot. Hal ini terjadi karena oli masuk ke ruang pembakaran. 

Selain itu, kamu juga harus memperhatikan volume oli mobil kamu. Apakah berkurang secara drastis atau tidak.

Suara mesin lebih kasar

Ciri-ciri terakhir adalah suara mesin lebih kasar. Biasanya hal ini terjadi karena adanya masalah pada bagian kompresi. Sehingga bisa menimbulkan suara yang tidak nyaman. Artinya, ring piston mobil kamu sudah mulai aus dan harus segera diganti agar bisa bekerja dengan maksimal.

Efek pemasangan ring piston terbalik

Pasti kamu bertanya-tanya, “apa yang terjadi jika cara pasang ring piston mobil diesel tidak dilakukan secara berurutan?” Pastinya, hal yang bisa terjadi adalah mobil kamu mengalami kerusakan dan akan berpengaruh pada kondisi primanya.

Maka dari itu, sebaiknya lakukan cara pasang piston mobil diesel yang benar untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. 

Agar lebih jelas, kamu bisa menyimak efek pemasangan ring piston terbalik, di bawah ini. Di antaranya adalah:

Keluar asap putih dari knalpot

Tidak hanya sebagai tanda ring piston mulai aus saja, jika setelah pemasangan keluar asap putih dari knalpot artinya ada pemasangan yang tidak berurutan. 

Kalau sudah seperti ini, ada baiknya jika kamu memeriksa kembali urutan cara pasang ring piston mobil dan memasangnya kembali dengan benar.

Mesin susah dihidupkan

Efek cara pasang ring piston mobil diesel tidak sesuai adalah mesin menjadi susah dihidupkan. Biasanya hal ini terjadi karena ring piston dipasang tidak sesuai dengan susunannya. Yaitu ring kompresi 1 dan 2, lalu ring oli. Coba bongkar dan pasang lagi sesuai dengan urutannya, ya!

Muncul bunyi aneh dari mesin

Efek selanjutnya yang bisa terjadi adalah muncul bunyi aneh dari mesin. Jika hal ini terjadi, kamu harus segera mengecek mesin mobil. Bisa jadi karena kamu tidak memasang ring piston sesuai dengan urutannya.

Mesin tidak bertenaga

Selain muncul suara aneh, mesin jadi tidak bertenaga. Hal ini juga merupakan efek cara pasang ring piston mobil yang tidak benar dan berurutan. Pastikan lagi kamu sudah memasang sesuai urutan dan ketentuan seperti kode huruf menghadap ke atas.

Tips dari Lifepal! Salah satu fungsi dari ring piston mobil adalah mencegah oli masuk ke ruang pembakaran.

Jadi, selalu pastikan ring piston mobil kamu dalam keadaan prima dan tidak bermasalah. Jika kamu mengalami ciri-ciri seperti di atas, jangan ragu untuk segera melakukan penggantian, ya!

Manfaatkan asuransi mobil untuk meng-cover biaya perbaikan di bengkel 

Memiliki mobil tentu sudah harus siap dengan berbagai biaya yang menyertainya. Yang biasanya paling menguras kantong adalah biaya perbaikan mobil di bengkel. 

Karena itu, agar keuangan kamu tidak terbebani karena mahalnya biaya servis mobil, gunakan asuransi mobil terbaik yang bisa meng-cover biaya kerusakan baik kecil maupun besar. 

Temukan asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhan kamu melalui kuis asuransi mobil terbaik dari Lifepal berikut ini. 

Setelah itu, hitung biaya premi asuransi yang mesti kamu bayarkan menggunakan kalkulator premi asuransi mobil yang sudah disesuaikan dengan aturan dari Otoritas Jasa Keuangan. 

Pertanyaan seputar cara pasang ring piston mobil

Artikel ini bersumber dari lifepal.co.id.

error: Content is protected !!
Exit mobile version