redaksiutama.com – Beberapa kota di China, dari Wuhan hingga Xining, kembali lockdown. Tercatat 1.000 kasus virus Corona di negara tersebut.
Akibat lonjakan kasus tersebut, pemerintah China menginstruksikan lebih dari 800 ribu orang di satu distrik untuk tinggal di rumah hingga 30 Oktober.
Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, Wuhan menangguhkan penjualan daging babi di beberapa area untuk sementara waktu. Dikutip dari Reuters, aturan itu diterapkan setelah ditemukan kasus COVID-19 yang berkaitan dengan rantai pasokan daging babi lokal.
“Wuhan juga menangguhkan penjualan daging babi di beberapa bagian kota,” tulis The Guardian, yang dikutip pada Sabtu (29/10/2022).
Selain Wuhan, kota terbesar keempat di China, Guangzhou, juga membatasi kegiatan masyarakat. Pemerintah meminta warga untuk tetap di rumah hingga akhir Oktober. Pemerintah juga menutup jalan-jalan yang ada di wilayahnya.
Beberapa kota besar lainnya di China seperti Zhengzhou, Datong, dan Xian juga menerapkan aturan lockdown ini. Tak jauh berbeda dengan Beijing yang juga menutup taman hiburan Universal Resort usai menemukan satu pengunjung yang positif COVID-19.