redaksiutama.com – Daocheng Yading telah dikenal sebagai bandar udara atau bandara tertinggi di dunia .
Berlokasi di Tibet, atau di Provinsi Sichuan, bandara ini memiliki ketinggian 4.411 meter di atas permukaan laut (mdpl) sehingga membuatnya unik sekaligus menantang.
Bandara yang dibuka pada tahun 2013 juga memiliki sejumlah fakta menarik, berikut selengkapnya:
Fakta tentang bandar udara tertinggi di dunia
1. Penumpang diimbau waspada akan sakit kepala
Ketinggian Bandara Daocheng Yading tidak hanya memberi tantangan tersendiri bagi para pilot, tapi juga pelaku perjalanan.
Dilansir dari The Guardian, Selasa (17/9/2013), para pelaku perjalanan yang ada di bandara ini diimbau untuk waspada akan rasa pusing dan gejala penyakit di ketinggian lainnya.
Sebagai informasi, salah satu rute penerbangan pertama yang dilayani di bandara ini adalah dari Daocheng Yading ke Chengdu, ibu kota Provinsi Sichuan.
Pelaku perjalanan bisa mendarat di Chengdu dalam waktu hanya sekitar 65 menit, lebih cepat bila dibandingkan dengan lewat jalur darat yang memakan waktu hingga dua hari.
2. Landasan pacu yang lebih panjang
Bandara Daocheng Yading memiliki runway (landasan pacu) sepanjang 4.200 meter, atau 242 meter lebih pendek dibanding landasan pacu terpanjang di Bandara John F Kennedy di New York, Amerika Serikat.
Landasan pacu yang lebih panjang diperlukan lantaran, di ketinggian tersebut, mesin pesawat menghasilkan daya dorong yang lebih sedikit akibat menipisnya udara.
3. Lokasi uji coba pesawat dan helikopter
Bandara Daocheng Yading telah dijadikan lokasi uji coba pesawat, terutama yang berkaitan dengan rute dataran tinggi.
Adapun Otoritas Penerbangan Sipil China (CAAC) memiliki kualifikasi pilot dan verifikasi operasional pesawat di bandara yang berketinggian di atas 1.524 mdpl dan 2.438 mdpl, dikutip dari Simple Flying.
Selain pesawat, ada pula helikopter yang diuji coba di bandara ini, khususnya helikopter untuk dataran tinggi.
Dikutip dari China Daily, helikopter tak berawak tersebut menjalani uji coba terkait proses lepas landas dan pendaratan.
4. Kalahkan bandara tertinggi lainnya di Tibet
Sebelum ada Bandara Daocheng Yading, Tibet juga memiliki bandara tertinggi di dunia bernama Qamdo Bamda atau Changdu Bangda.
Bandara dengan tinggi 4.334 mdpl ini memiliki landasan pacu sepanjang 4.500 meter, atau lebih panjang dari landasan pacu Bandara Daocheng Yading.
Dikutip dari Simple Flying, bandara ini melayani penerbangan ke sejumlah wilayah, antara lain Chengdu dan Chongqing.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.