redaksiutama.com – Toyota Innova Zenix Hybrid resmi meluncur menggunakan mesin bensin dan hybrid. Toyota tidak memilih mesin diesel untuk melengkapi Innova pada tipe terbarunya.
Meski demikian, Innova Zenix Hybrid diklaim memiliki rata-rata konsumsi bahan bakar yang sangat irit yaitu menyentuh angka 21 Km per liter. Angka tersebut tentu saja terpaut cukup jauh dengan mesin diesel yang rata-rata mampu menempuh 14 Km per liter, dan mesin bensin 15 Km per liter.
Lantas, apa yang melatarbelakangi Innova Zenix Hybrid mampu perform seirit itu?
Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi, mengatakan ada beberapa poin yang menyebabkan konsumsi bahan bakar Innova Zenix Hybrid bisa sangat irit.
“Yang paling utama adalah dapur pacunya, Innova Zenix dibekali mesin hybrid bensin, yang artinya sumber tenaganya ada dua; mesin bensin dan motor listrik, di mana keduanya bisa bekerja berbarengan atau pun masing-masing,” ucap Didi kepada Kompas.com, Rabu (23/11/2022).
Dia mengatakan tenaga yang dihasilkan pada masing-masing sumber tenaga bisa berbeda. Dari mesin bensinnya saja, bisa menghasilkan tenaga 150 tenaga kuda, motor listriknya saja 111 tenaga kuda, dan bila keduanya bergabung bisa mencapai 184 tenaga kuda.
“Yang membuat konsumsi bahan bakar terhitung, itu kan bila mesin bensinnya bekerja, sedangkan Innova Zenix Hybrid bisa memungkinkan mesin bensin tidak bekerja dan hanya motor listriknya saja yang bekerja sehingga konsumsi bahan bakar bisa sangat irit,” ucap Didi.
Selain dari sumber tenaga, dia juga mengatakan Innova Zenix Hybrid memiliki bobot yang lebih ringan sehingga semakin ringan pula beban yang harus ditanggung oleh dapur pacu.
“Innova Zenix kan memiliki rangka yang lebih ringan dari generasi sebelumnya, itu bakal berpengaruh pada konsumsi bahan bakar,” ucap Didi.
Dia juga mengatakan pada Innova Zenix Hybrid transmisinya menggunakan E-CVT yang bakal membuat konsumsi bahan bakar semakin irit.
“Pada model ini, Innova Zenix hybrid dibekali transmisi E-CVT yang mana merupakan penggabungan transmisi dan motor listriknya, hal ini membuat konstruksi mesin menjadi makin ringkas,” ucap Didi.
Dia juga mengatakan dari jenis transmisinya, E-CVT konsumsi bahan bakar Innova Zenix Hybrid juga bisa makin irit.
“E-CVT langsung menggerakkan roda depan, sehingga putaran output transmisi dapat langsung diteruskan ke roda, tidak membutuhkan banyak perantara seperti model sebelumnya yaitu penggerak roda belakang,” ucap Didi.
Jadi, setidaknya ada tiga poin yang membuat Innova Zenix Hybrid memiliki rata-rata konsumsi bahan bakar sangat irit; dari sumber tenaganya yang dobel, bobot kendaraan yang lebih ringan serta transmisinya menggunakan E-CVT.