redaksiutama.com – Cuaca ekstrem dikabarkan akan melanda berbagai kota di Indonesia sampai awal 2023. Tentu saja ini bisa berbahaya bagi orang yang masih harus keluar rumah dengan kendaraan.
Cuaca ekstrem yang terjadi bisa berupa hujan deras sampai angin yang kencang. Hal ini bisa meningkatkan risiko kecelakaan saat mengemudi di jalan raya.
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia mengatakan, ada beberapa tips berkendara defensif yang bisa diterapkan saat terpaksa menyetir di bawah hujan yang deras dan angin kencang.
“Pertama kurangi kecepatan saat keseimbangan (kendaraan) terganggu oleh angin, waspada juga dengan aquaplaning dan pandangan yang terbatas,” kata Sony kepada Kompas.com, Rabu (28/12/2022).
Kemudian, pengemudi wajib jaga jarak aman dengan pengendara motor, karena mereka mudah oleng saat diterpa angin kencang. Jauhi juga bus dan truk karena bisa menciptakan angin palsu yang memengaruhi keseimbangan.
“Ketiga, mata selalu scan ke arah yang bisa berpotensi bahaya, seperti ke atas (pohon, billboard, dan lain-lain), bawah (lubang, banjir, motor terjatuh), samping (got), depan, dan belakang,” ucap Sony.
Lalu, gunakan lampu besar sebagai alat komunikasi, jangan pakai hazard karena bisa membuat bingung orang lain. Selain itu, ada juga beberapa cara mengemudi yang aman saat hujan.
“Memutar setir halus, menghindari selip. Gunakan gigi yang rendah di kecepatan rendah dan berada di lajur kiri. Lalu, kaki kanan siap cover brake atau rem, dan duduk sempurna, jangan dimajukan badannya,” kata Sony.
Perlu diwaspadai, ketika cuaca buruk , ada hal yang tidak bisa diprediksi. Sebaiknya mengukur diri, apakah sanggup melanjutkan perjalanan atau tidak dengan kondisi cuaca tersebut.
“Urungkan berkendara apabila tidak yakin. Kalau terjebak di jalan raya, segera cari tempat berhenti yang aman,” ucap Sony.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.