“Kadispora segera berkoordinasi dengan KONI dan seluruh pihak terkait agar segala hal terkait pembangunan venue dan kerja-kerja terkait PON Aceh-Sumut bisa dilaksanakan secepatnya,” kata Pj Gubernur Aceh di Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan itu disampaikan di sela-sela menandatangani SK Penentuan Lokasi Venue dan Usulan SK Panitia PB PON Aceh-Sumut Wilayah Aceh, di ruang kerja Meuligoe Gubernur Aceh.
Baca juga: Persiapan PON Aceh-Sumut 2024 dinilai sudah berjalan sesuai tahapan
Baca juga: PBSI ingin atlet Aceh dibina klub ternama Tanah Air jelang PON 2024
Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur juga mengungkapkan, dirinya telah berkoordinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan Aceh dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Aceh, terkait pelaksanaan PON Aceh-Sumut.
“Saya sudah koordinasi dengan BPK dan BPKP, dengan demikian, kerja-kerja pengawasan akan dilakukan oleh kedua lembaga ini sejak awal,” kata Pj Gubernur menambahkan.
Selesai rapat dan penandatanganan SK, Kadispora Aceh pengurus KONI Aceh dan Rektor USK langsung menuju lokasi pembangunan venue PON Aceh-Sumut.
“Menindaklanjuti arahan Pak Gubernur, saya bersama KONI dan USK akan langsung meninjau lokasi yang akan kita jadikan sebagai venue utama PON Aceh-Sumut yang akan dibangun di kawasan Neuheun Aceh Besar. Nantinya venue utama ini akan terintegrasi dengan Kampus II USK,” kata Kadispora Aceh Dedy Yuswadi.
Pertemuan tersebut turut dihadiri Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh Kamaruddin Abubakar, Rektor Universitas Syiah Kuala Prof Marwan, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Aceh Muhammad Adam, Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Aceh Mawardi, serta sejumlah pejabat terkait lainnya.
Baca juga: PB FOBI terus persiapkan barongsai untuk PON 2024 di Aceh-Sumut
Baca juga: Pordasi DKI buat program unggulan demi prestasi nasional-internasional
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA 2022
Artikel ini bersumber dari www.antaranews.com.
