Ferry Mursyidan Baldan Tutup Usia, Sehari Sebelum Kepergiannya Sempat Berjumpa dengan Jusuf Kalla

redaksiutama.com – Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Ferry Mursyidan Baldan tutup usia pada Jumat, 2 November 2022.

Kabar duka tersebut dibenarkan oleh tenaga ahli utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Sigit Pamungkas yang telah mengkonfirmasi secara langsung terhadap istri Ferry Mursyidan Baldan, Hanifah Husein.

“Saya sudah menghubungi Hanifah Husein, istri almarhum untuk memastikan kabar tersebut. Benar, Abang Ferry Mursyidan Baldan telah meninggal dunia,” kata Sigit, dilansir Pikiran-rakyat.com dari Antara.

Ferry Mursyidan Baldan disemayamkan di rumah duka, di Jalan Anggrek Cendrawasih IX/24, Slipi, Jakarta Barat.

Sigit mengenang pertemuannya dengan Ferry Mursyidan Baldan yang terakhir yaitu pada saat menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Saat itu, Ferry tengah mendampingi Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla dan Menko Polhukam Mahfud MD.

Jusuf Kalla juga mengatakan bahwa sempat bertemu dengan Ferry Mursyidan saat menghadiri acara Palang Merah Indonesia (PMI) Wisuda Akademi Bakti Kemanusiaan di Hotel Bidara Jakarta, pada Kamis 1 November 2022.

“Saya sebagai kawan dekat dengan almarhum Ferry mengucapkan duka cita yang mendalam atas berpulangnya Ferry Mursyidan Baldan, yang pada akhir hayatnya justru menghadiri acara Palang Merah (Indonesia) dan bersama saya di Palu,” ujar Jusuf Kalla .

Menurut JK, Ferry Mursyidan merupakan sosok yang sangat berjasa bagi bangsa dan negara Indonesia.

“Beliau mantan Menteri Agraria (ATR) dan ketua PMI yang tentu mempunyai bakti yang banyak untuk bangsa dan negara. Semoga ibadah dan pahalanya diterima Allah SWT,” katanya.

Sementara itu, Juru Bicara (Jubir) JK, Husain Abdullah mengaku terkejut mengetahui kabar kepergian Ferry, lantaran sebelumnya baru saja bertemu di acara PMI pada Kamis malam.

“Saya sempat saling sapa di acara Sekolah Palang Merah, di Hotel Bidakara semalam. Ia bilang ke saya ‘barongko’ (kue khas Bugis).

“Setelah itu kami berpisah dan saya kaget dengar beritanya ia dikabarkan meninggal ,” ucap Husain Abdullah.***

error: Content is protected !!