Bukti Terbaru Tanda-Tanda Kekalahan Putin di Ukraina

redaksiutama.com – Militer Rusia kian terdesak untuk mundur dari Ukraina. Terbaru, pasukan Vladimir Putin di wilayah Donetsk disebut berlari dan panik.

Hal itu terjadi saat Ukraina mendesak untuk merebut kembali wilayah yang dikuasai Moskow di timur negara itu. Donetsk, bagian dari wilayah Donbas yang diperangi di Ukraina timur, adalah salah satu dari empat wilayah yang diumumkan sebagai aneksasi oleh Moskow pada akhir bulan lalu.

Kremlin mengatakan wilayah Donetsk, Luhansk, dan wilayah selatan Zaporizhzhia dan Kherson sekarang termasuk dalam wilayah Negeri Beruang Merah melalui referendum baru-baru ini.

Putin kemudian bersumpah untuk melindungi daerah-daerah yang dianggap Rusia sebagai bagian dari perbatasannya. Menurutnya, wilayah itu akan selamanya tetap menjadi bagian dari Rusia.

“Orang-orang telah membuat pilihan mereka. Pilihan yang tidak diragukan lagi. Ini adalah kehendak jutaan orang,” ujarnya, baru-baru ini.

Namun, sumpah Putin ternyata mendapat ujian berat.

Pasukan Ukraina terus merangsek maju di wilayah Donetsk, memaksa pasukan Moskow mundur dari kota strategis Lyman dan desa terdekat Torske.

Pasukan Rusia menarik diri dari Lyman awal bulan ini, dengan pihak berwenang Ukraina mengklaim hanya beberapa hari kemudian bahwa mereka telah menemukan dua situs pemakaman massal di kota reklamasi itu.

Media Ukraina, Ukrinform, melaporkan pekan lalu bahwa pasukan Rusia yang menyerahkan Lyman dan Torske telah didorong menuju kota Kreminna di Luhansk.

Seorang saksi mata menggambarkan pendudukan Torske yang mengerikan, di mana ‘tidak ada kehidupan’ sejak tentara Rusia mengambil alih kendali.

Tetapi ketika mereka pergi, mereka berlari dan panik di jalan,” tutur seorang saksi mata, Antonina, kepada Al Jazeera, dikutip Newsweek, Senin (10/10/2022).

Serhey Hadai, yang mengepalai administrasi regional untuk Luhansk, mengatakan pasukan Rusia memang telah berkumpul kembali di Kreminna setelah meninggalkan Torske dan Lyman.

“Mereka telah menempatkan diri mereka di posisi baru dan terus memerangi tentara Rusia.”

Namun awal pekan ini, Haidai mengatakan pendudukan wilayah Luhansk telah dimulai dalam sebuah unggahan di halaman Telegram-nya.

Dia mengeklaim beberapa pemukiman telah direklamasi oleh pasukan Ukraina, dengan bendera biru-kuning sekarang berkibar di daerah tersebut.

Kondisi serupa juga terjadi di Kherson saat tentara Ukraina membuat kemajuan lebih lanjut di front selatan.

error: Content is protected !!