ASEAN Siap-siap! Sri Mulyani Sebut Ada yang Berpotensi Resesi

redaksiutama.com Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan kawasan Asia Tenggara (ASEAN) akan terpapar buruknya situasi global. Beberapa negara dimungkinkan bahkan bisa jatuh ke jurang resesi.

“Saya pikir kita semua setuju bahwa situasi ekonomi global telah berkembang dengan sangat dinamis dan sangat sulit, menciptakan tantangan besar bagi semua pembuat kebijakan,” kata Sri Mulyani dalam Forum Kerjasama Ekonomi dan Stabilitas Keuangan ASEAN+3, Jumat (2/12/2022).

“Kita pun berpeluang menghadapinya, kemungkinan resesi sementara inflasi masih terus tinggi.”

Memburuknya situasi global dikarenakan pandemi covid-19 belum sepenuhnya selesai dan meninggalkan luka memar yang harus diobati. Sementara itu ada persoalan ketegangan geopolitik, seperti perang Rusia dan Ukraina yang menyebabkan krisis energi dan pangan di berbagai negara.

“Krisis ini telah menciptakan dan meningkatkan inflasi yang terburuk dalam hampir 40 tahun dari banyak negara maju,” terang Sri Mulyani.

Pada kesempatan yang sama, negara maju seperti Amerika Serikat (AS) dan Eropa memperketat kebijakan moneter melalui kenaikan suku bunga acuan. Negara lainnya terpaksa mengikuti demi mengamankan modal tak mengalir ke luar. Dampaknya adalah gejolak besar di pasar keuangan.

“Sekarang ancaman global telah bergeser ke ekonomi dan keuangan. IMF memproyeksikan situasi ekonomi global akan melambat, PDB global akan menurun dari 6% pada tahun 2021, menjadi hanya 3,2% pada tahun 2022, dan baru kemudian menurun lebih lanjut menjadi 2,7% pada tahun 2023,” paparnya.

error: Content is protected !!