Ternyata, Ini Alasan Erick Thohir Ingin Wujudkan Percepatan Program Kendaraan Listrik di BUMN!

redaksiutama.com – Sederet upaya langsung digerakkan oleh pemerintah, bahkan Presiden Joko Widodo telah memerintahkan penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai kepada jajarannya di pusat dan daerah.

Hal itu diatur dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electic Vehicle) Sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Senada dengan instruksi presiden tersebut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir juga menginjak pedal gas untuk akselarasi penggunaan kendaraan listrik di lembaga pemerintahan.

Erick Thohir turut mengeluarkan Surat Menteri bernomor S-565/MBU/09/2022 tentang Dukungan Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Battery untuk Transportasi Jalan.

Surat yang dikeluarkan pada 12 September lalu itu langsung ditujukan kepada 84 direktur utama perusahaan pelat merah.

“Karena saat itulah momentum yang tepat. Harga BBM dunia naik tidak terkendali dan harga di dalam negeri terpaksa disesuaikan, Kementerian BUMN langsung bergerak cepat melalui percepatan program kendaraan listrik supaya konsumsi BBM dapat dikurangi,” kata Erick.

Erick Thohir: Pakai BBM bisa Rp1,1 juta, mobil listrik hanya Rp200 ribu ke Bali

Tidak hanya mengeluarkan arahan untuk semua pejabat pelat merah, menteri berusia 50 tahun ini juga memberi contoh sekaligus merasakan langsung manfaat penggunaan mobil listrik.

“Hari ini saya mencoba mengendarai mobil listrik dan mengecek kesiapan stasiun pengisian kendaraan listrik (charging station) di Bali. Mobil listrik ini sudah dicoba oleh tim PLN dari Jakarta ke Bali, yang apabila dengan BBM ongkosnya adalah Rp1,1 juta, maka dengan mobil listrik hanya Rp200 ribu. Hal ini tentunya sangat menghemat terutama di saat pandemi seperti ini,” jelas Erick, dilansir dari situs resmi BUMN.

Lebih lanjut lagi, Erick juga menjelaskan alasan akselarasi penggunaan mobil listrik karena saat ini, Indonesia impor 1,5 juta barel per hari untuk BBM atau setara 200 triliun per tahun.

Menurutnya, mobil listrik bisa menjadi solusi untuk mengurangi berpindahnya devisa ke luar negeri.

Selain manfaat bagi ekonomi, eks presiden Inter Milan ini mengatakan bahwa kendaraan listrik juga sangat bermanfaat untuk lingkungan berkelanjutan, sehingga ia juga memiliki concern terhadap isu lingkungan.

“Mobil listrik lebih ramah lingkungan. Emisi yang dihasilkan lebih rendah dibanding kendaraan yang menggunakan bahan bakar minyak, sehingga akan mengurangi polusi udara dan juga polusi suara,” kata sosok yang pernah menjadi Presiden Inter Milan itu.

Penggunaan kendaraan listrik juga mulai dipamerkan di gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 yang sukses dihelat di Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11/2022) kemarin. Sesuai dengan visinya untuk mengurangi polusi, hampir semua mobilitas selama konferensi berlangsung menggunakan mobil, motor hingga bus listrik.

Keputusan penggunaan kendaraan listrik selama KTT G-20 merupakan salah satu cara menunjukkan komitmen Indonesia untuk memasuki era elektrifikasi, perlahan meninggalkan kebergantungan terhadap kendaraan berbahan bakar fosil.

Sudah diujicoba langsung oleh Erick Thohir dan sukses menjadi transportasi selama KTT G-20 berlangsung di Bali, ekosistem kendaraan listrik diharapkan tidak berhenti dan terus diupayakan secara masif di Indonesia.

Erick Thohir Jajal Bus Listrik Untuk KTT G20 di Bali

Privacy Policy

We do not collect identifiable data about you if you are viewing from the EU countries.For more information about our privacy policy, click here

Erick Thohir Jajal Bus Listrik Untuk KTT G20 di Bali

Dipercaya Urus Pernikahan Kaesang, Erick Thohir Dinilai Dapat Restu dari Jokowi Menuju Pilpres 2024

Mesranya Erick Thohir dan Istri Habiskan Akhir Pekan di Solo, Makan di Angkringan & Nobar di Bioskop

Kaesang Pangarep Ungkap Alasan Pilih Tanggal Pernikahan 10 Desember 2022: Hari Itu Bapak Bisa Hadir

Lewat PNM Mekaar, Erick Thohir Sebut Ibu-ibu di Desa Ciptakan Lapangan Kerja kepada 7,1 Juta Orang

Buku (Bukan) Kisah Sukses Erick Thohir Dirilis, Cerita Perjalanan Hidup Hingga Jadi Menteri BUMN

KPK Jerat AKBP Bambang Kayun di Kasus Suap dan Gratifikasi Pemalsuan Surat Hak Ahli Waris PT ACM

Rintihan Korban Gempa Cianjur Belum Diarahkan Mengungsi, Pasang Terpal Bekas & Tidur di Pinggir Rel

Anggota DPR Yan Permenas Sebut UU ITE Perlu Direvisi Agar Tak Multitafsir

Terdengar Suara Rintihan Minta Tolong Ibu Hamil di Balik Reruntuhan Rumah akibat Gempa Cianjur

Prediksi Starting XI & Skor Jerman vs Jepang di Piala Dunia 2022, Muller dan Neuer Bisa Cetak Gol

Pemerintah akan Rombak Skema Pembayaran BPJS Kesehatan Khusus Orang Mampu

error: Content is protected !!