redaksiutama.com – Nasib malang menimpa seorang balita berusia 16 bulan di wilayah timur Afrika Selatan . Balita tersebut dilaporkan meninggal dunia karena terinjak oleh jerapah.
Dilansir dari AFP, Kamis (20/10/2022), insiden balita terinjak oleh hewan mamalia tertinggi di dunia itu terjadi di sebuah peternakan hewan, sekitar 270 kilometer (168 mil) timur laut kota pelabuhan Durban.
Juru bicara polisi, Nqobile Gwala mengatakan bahwa seorang ibu dan putrinya yang berusia 16 bulan diserang jerapah sekitar pukul 14.00 GMT waktu setempat di Kuleni Farm, daerah Hluhluwe.
Dia mengatakan balita tersebut sempat dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan medis usai diserang jerapah. Namun, korban meninggal dunia di rumah sakit.
Sementara sang ibu juga dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan medis. Kondisi wanita berusia 25 tahun itu disebut dalam kondisi kritis usai insiden terinjak oleh jerapah.
Atas peristiwa tersebut, polisi telah meluncurkan penyelidikan. Polisi menyebut biasanya jerapah tidak menyerang manusia.
