Ribuan Warga Rusia ke Finlandia Sejak Putin Perintahkan Mobilisasi

redaksiutama.com – Otoritas Finlandia melaporkan lonjakan warga Rusia yang memasuki negara itu selama akhir pekan lalu. Ini terjadi setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan mobilisasi militer parsial untuk dikirim ke perang di Ukraina .

“Akhir pekan lalu adalah akhir pekan tersibuk tahun ini untuk lalu lintas di perbatasan timur,” kata Mert Sasioglu dari penjaga perbatasan Finlandia kepada AFP, Selasa (27/9/2022).

Badan perbatasan mengatakan hampir 8.600 orang Rusia memasuki Finlandia melalui perbatasan darat pada hari Sabtu (24/9) lalu dan hampir 4.200 menyeberang ke arah lain.

Pada hari Minggu (25/9), lebih dari 8.300 warga Rusia tiba dan hampir 5.100 pergi.

“Tingkat kedatangan sekitar dua kali lipat dari minggu lalu,” kata Sasioglu.

“Alasan utamanya adalah mobilisasi tetapi juga sebagian dijelaskan oleh fakta bahwa Finlandia dan Rusia melonggarkan pembatasan COVID-19 selama musim panas,” imbuhnya.

Tetangga Norwegia, yang bukan anggota Uni Eropa tetapi berada di wilayah Schengen, juga melaporkan sedikit peningkatan penyeberangan dari Rusia di perlintasan perbatasan Storskog di ujung utara.

Menurut polisi Norwegia, pada hari Minggu, 243 orang memasuki Norwegia dari Rusia, 167 orang di antaranya memiliki visa Schengen, sementara 91 orang berangkat ke Rusia.

Polisi juga menekankan bahwa angka-angka ini masih lebih rendah dari jumlah yang terlihat sebelum COVID-19, tetapi mengatakan mereka memperkirakan kemungkinan peningkatan lebih lanjut minggu ini.

Negara-negara lain, seperti Georgia dan Turki, juga melaporkan peningkatan masuknya warga Rusia dalam beberapa hari terakhir.

Otoritas Finlandia mengumumkan pada 23 September lalu, bahwa pihaknya berencana untuk “secara signifikan membatasi masuknya warga Rusia” dan akan menuntaskan keputusan soal itu dalam “beberapa hari mendatang”.

Sementara pembatasan belum berlaku, badan penjaga perbatasan mengatakan siap untuk menerapkan aturan baru “dalam sehari”.

Sasioglu mengatakan sedang bersiap untuk “perkembangan sulit” ketika situasi berkembang.

“Kemungkinan ketika perjalanan dibatasi, upaya penyeberangan perbatasan ilegal akan meningkat,” tuturnya.

Sebelumnya pada hari Sabtu (24/9) lalu, penjaga perbatasan menangkap empat orang yang diduga melintasi perbatasan secara ilegal di wilayah Kuusamo di Finlandia timur. Mereka langsung mengajukan suaka saat ditahan.

error: Content is protected !!