Transvision Luncurkan TRINVI & Pembukaan Private Sales NFT

redaksiutama.comJakarta, CNBC Indonesia – Tranvision meluncurkan TRINVI (Trans Investment Indonesia), yakni sebuah platform inisiatif terbaru dari Transvision di bawah naungan induk perusahaan CT Corp. Dalam acara peluncuran ini, Tranvision sekaligus melakukan pengenalan +62 Sails sebagai NFT Project yang akan mendukung season pertama serial drama Sang Soerya.

Peluncuran ini dilakukan lewat acara lounge party bertajuk “Peluncuran TRINVI by Transvision dan Serial Sang Soerya.” Acara ini dihadiri oleh Chairman CT Corp, Chairul Tanjung; Presiden Direktur Transvision sekaligus Patron TRINVI, Peter F. Gontha; Business Development Director of Transvision, Fachrul Prasodjo K; sekaligus jajaran top-notch eksekutif dan tim pelaksana Transvision maupun TRINVI.

NFT dapat bergerak dengan basis komunitas, sehingga TRINVI juga menghadirkan komunitas, kolektor serta kreator NFT untuk menyaksikan peluncuran platform ini. Hadirin meliputi: Benny Hawe dan Imam Setiabudi dari Komunitas Satu Sekte; Hendra dari Komunitas NFT Indonesia; Prasetya dari Komunitas Metarupa; serta para kreator dan kolektor NFT diantaranya Riska (Holakanola), Diela Maharanie, Detty (dettytoski), Stefany Zevanya dan masih banyak lagi.

TRINVI bertujuan untuk menjembatani broadcasting dengan ekonomi digital melalui pemanfaatan Web 3.0. Bentuk output dari TRINVI berupa NFT Project yang mendukung produksi dari film ataupun serial, yang sekaligus menjadi underlying asset yang menjaga nilai NFT.

Hal ini membuat TRINVI menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia dengan NFT berbasis aset yang memberikan profit sharing dan royalti dari penjualan aset film dan serial kepada kolektor NFT.

Serial Drama Sang Soerya

Mengawali peluncurannya, TRINVI memproduksi series Sang Soerya yang akan berlangsung selama 10 season, dengan tiap season akan didukung oleh NFT Project khusus.

Serial drama Sang Soerya menceritakan perjalanan bisnis seorang Mr. William Soerjadjaja sebagai salah satu konglomerat dengan bisnis terdiversifikasi di Asia Tenggara. Perjuangan William Soerjadjaja menjadi salah satu momentum dimulainya revolusi industri di Indonesia, yang tentunya dilalui dengan penuh perjuangan dan kalkulasi bisnis matang.

Season pertama akan didukung oleh NFT +62 Sails. Mengambil benang merah dari jalan cerita season, maka +62 Sails memilikiartworkberbentuk kapal tradisional Cina dengan 8 atribut berbeda yang akan saling dikombinasikan untuk menghasilkan 10.062 NFT unik. Seluruh NFT akan terbagi dalam 4 kategori berbeda berdasarkan tingkat kelangkaanartworkyakni Regular, Premium, Rare, dan Super Rare NFT.

“NFT ini yang akan menjadi pembeda bagaimana sebuah icon dari cerita kemudian menjadi barang yang dapat dimiliki secara personal, tentunya ini menjadi bagian dari bagaimana kami (TRINVI) membangun IP atau produk dari jalan cerita yang kemudian dapat dikoleksi. Nah ini adalah sesuatu yang berbeda, belum pernah dilakukan, sehingga harapannya banyak penikmat atau pecinta series dan NFT bisa mendapatkan manfaat lebih”, tutur I Putu Bidharma Satya selaku Programming & Content Development Director.

Benefit +62 Sails NFT Bagi Kolektor dan PenikmatBroadcasting

Tiap kolektor NFT akan mendapatkan profit dan financial return dari penjualan film dan royalti dari tiap penjualan NFT. Tidak hanya itu, para pemilik NFT juga berkesempatan untuk menikmati benefit dari ekosistem dan partner bisnis CT Corp seperti Transmart, Coffee Bean, Garuda, Allo Bank, dan masih banyak lagi.

Tiap jenis NFT juga diiringi dengan jajaran benefit yang berbeda, dimulai dariunleash roadmap, akses set produksi film, fandom utility untuk meet and greet dengan aktor, akses ke dalam ekosistem bisnis Transvision, hingga white list pembukaan saham

Timeline Sang Soerya dan +62 Sails NFT

Produksi Sang Soerya akan dimulai pada bulan Oktober 2022, bertepatan dengan penjualan +62 Sails NFT:

Produksi serial Sang Soerya sendiri dijadwalkan pada bulan Oktober 2022, dengan target peluncuran season pertama pada Desember 2022.

NFT +62 Sails bisa didapatkan melalui minting di www.trinvi.com dengan pembayaran menggunakan mata uang crypto Ethereum (ETH). Pada fase selanjutnya, NFT +62 Sails juga membuka akses pembayaran melalui fiat currencysehingga dapat lebih leluasa menjangkau kolektor NFT di Indonesia dan seluruh dunia.

error: Content is protected !!