JAKARTA, celebrities.id – Di Tepi Sejarah merupakan seri monolog tentang sosok penting yang turut andil dalam peristiwa besar dimunculkan dalam kisah menarik. Kini, seri tersebut akan hadir dalam musim kedua.
Meskipun nama mereka mungkin tak sepopuler sederet pahlawan sejarah yang namanya terpampang di buku pelajaran sekolah. Kali ini, Di Tepi Sejarah musim kedua menyuguhkan cerita tentang tokoh bernama Emiria Soenassa, pelukis yang hidup tahun 1895-1964.
Emiria bukan sembarang pelukis, dia terkenal atas pemilikiran revolusioner yang dimiliki. Hebatnya lagi, Emiria ini dikirim sebagai delegasi Konferensi Meja Bundar di Den Haag, Belanda.
Bahkan seorang tokoh pefilman Indonesia Usmar Ismail pernah melontarkan pujian pada Emiria di tahun 1951. Dia menyebut Emiria adalah perintis dan menempatkannya sejajar dengan tokoh besar seperti Chairil Anwal dan Kartini.
Pantas saja jika disejajarkan dengan Kartini, lukisan Emiria kerap kali fokus pada masalah perempuan, seperti misalnya saja himpitan budaya patriarki,
Tim penyelenggara Di Tepi Sejarah yakni Titimangsa, berusaha keras ketika mengangkat Emiria menjadi sebuah kisah. Pasalnya, Emiria cukup misterius dan seolah menjadi mitos hidup tak banyak tahu persis tentang hidupnya.
“Dia seorang perempuan luar biasa tetapi berada jauh dari catatan sejarah. Sumber-sumber tentang kehidupannya sangat kurang, dan kerap bertolak belakang satu sama lain,” ujar Felix K. Nesi, sang penulis naskah, dikutip dari press release Minggu (3/7/2022).
Untuk menyuguhkan jalan cerita yang menarik dan tak melenceng dari alur sejarah, Felix pun menghubungi sejarawan dan beberapa orang yang pernah menulis atau bahkan mengenal Emiria.
Tapi tetap saja, tidak ada yang benar-benar memahami siapa Emiria Soenassa. Bagi Felix, Emiria adalah perempuan penuh kejutan, misterius dan punya beragam ide yang melampui cara pandang masyarakat pada zamannya.
Lantas seperti apa sebenarnya sosok Emiria Soenassa yang dikemas dalam Di Tepi Sejarah musim kedua?
Dibintangi oleh penyanyi jazz ternama, Dira Sugandi, Di Tepi Sejarah dapat disaksikan di Teater Taman Ismail Marzuki pada tanggal 2 dan 3 Juli 2022 pukul 20.00 WIB. Tak hanya itu, pentas ini juga ditayangkan secara daring di YouTube Budaya Saya, saluran milik Kemendikbudristek RI.
Sebagai informasi, Di Tepi Sejarah tak lepas dari peran para pekerja seni termasuk pula Happy Salma sebagai Produser dan pendiri Titimangsa. Selain itu, sutradara Sri Qadariatin pun dipilih dalam projek kreatif ini.
Editor : Tia Ayunita
Artikel ini bersumber dari www.celebrities.id.