Cuma Mitos, Cuka Apel Tak Efektif Turunkan Berat Badan

redaksiutama.com – Cuka apel menjadi makanan yang digandrungi beberapa waktu belakangan karena berbagai manfaat yang sangat menakjubkan.

Cuka apel disebut-sebut bisa membantu membakar lemak, menurunkan gula darah, hingga membuat kulit menjadi lembut dan kenyal.

Namun di balik semua klaim tersebut, ada satu yang tidak terbukti kebenarannya melalui studi.

Apa itu?

Cuka apel tidak membantu penurunan berat badan

Penurunan berat badan sering dihubungkan dengan konsumsi cuka apel .

Sayangnya, hanya ada sedikit bukti ilmiah yang mendukung klaim ini, menurut Health Feedback.

Tim di Health Feedback melakukan studi meta-analisis yang menguji kemampuan cuka apel dalam menurunkan berat badan setelah sebuah unggahan video di Facebook pada Mei 2022 menjadi viral.

Dalam video itu disebutkan, cuka apel bersama bahan lainnya merupakan makanan yang efektif untuk menurunkan berat badan.

Hasil studi

Setelah menyusun studi ilmiah yang berkaitan dengan kemampuan cuka apel untuk membantu penurunan berat badan secara cepat –baik dengan atau pun tanpa bahan tambahan lain, peneliti di Health Feedback menarik kesimpulan.

Diketahui, hanya ada sedikit bukti ilmiah mengenai manfaat cuka apel untuk menurunkan berat badan yang bisa dipercaya.

Banyak dari studi yang menunjukkan hubungan antara cuka apel dan penurunan berat badan hanya melibatkan sedikit sampel, atau melibatkan hewan.

Berdasarkan bukti yang diperoleh itu, peneliti tidak mendukung penggunaan cuka apel sebagai sarana penurunan berat badan yang efektif bagi sebagian besar orang.

Sebaliknya, menurut para peneliti, aktivitas fisik secara rutin dan diet sehat tetap menjadi pilihan terbaik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.

Analisis dari peneliti di West Virginia University sampai pada kesimpulan yang sama.

Mereka juga mencatat, cuka apel –terutama bila dikonsumsi dalam jumlah banyak– dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Karena bersifat asam, cuka apel bisa memicu sakit perut atau iritasi tenggorokan jika dikonsumsi berlebihan.

Cuka apel juga dapat berinteraksi dengan beberapa obat. Maka dari itu, cobalah berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan cuka apel ke dalam menu harian.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

error: Content is protected !!
Exit mobile version