GenPI.co – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Jawa Barat mencatat ada 15 kejadian bencana di daerahnya pada saat hujan deras yang berlangsung Sabtu (16/7/2022) sekitar pukul 17.00 hingga pukul 19.00 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Theofilo Patrocinio Freitas mengatakan, dalam waktu bersamaan belasan bencana terjadi di daerahnya, sehingga petugas BPBD segera menyebar.
“Di Kota Bogor ada 15 kejadian, delapan kejadian banjir, tiga kejadian longsor dan empat bangunan jebol empat titik,” kata Theofilo saat ditemui di lokasi kejadian, dikutip dari Antara, Sabtu (16/7/2022).
Theofilo menambahkan petugas saat ini masih melakukan asesmen terhadap titik-titik lokasi bencana tersebut, sehingga data lengkap penanganan belum dapat disampaikan.
Dia juga memastikan, penanganan lokasi bencana dilakukan sebaik-baiknya bekerja sama masyarakat dan petugas dari instansi lainnya.
BPBD telah memiliki forum kebencanaan yang tanggap terhadap informasi bencana di berbagai wilayah, sehingga penanganan dapat dilakukan dengan cepat.
Informasi sementara, dari semua bencana tersebut jumlah korban satu orang warga Kampung Salabenda Bot RT02/RW, Kelurahan Curug, Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor bernama Manah (57), meninggal dunia tertimbun pondasi rumah tetangga yang roboh tepat di atas dapur rumahnya.
Dia menuturkan, proses evakuasi cukup memiliki tantangan karena reruntuhan bangunan cukup besar-besar sehingga jasad korban belum bisa diangkat.
Pantauan di lokasi, sejumlah petugas BPBD dibantu Polsek Bogor Barat, dan warga sekitar hingga pukul 20.15 WIB, masih melakukan pembersihan dan berusaha mengangkat material reruntuhan.
“Konsentrasi petugas dibantu petugas kepolisian dan lainnya, masih banyak konsentrasi di sini sebagian, karena ada korban dan belum berhasil diangkat secara utuh dari reruntuhan,” tandasnya.(Ant)
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
Artikel ini bersumber dari www.genpi.co.