redaksiutama.com – Setiap orang pastinya menginginkan hubungan yang sempurna dengan pasangan yang mereka sayangi.
Dengan dasar cinta , mereka berharap jalinan asmara bersama belahan jiwanya tak tergoncangkan bahkan langgeng hingga ke pelaminan.
Walau chemistry dapat menyatukan dua hati yang selama ini belum pernah bersanding, faktanya belum banyak orang yang mengetahui apa itu chemistry dan hal apa saja yang memengaruhi faktor ini.
Chemistry dalam statu hubungan sebenarnya berfokus pada kesamaan minat, keintiman, dan banyaknya karakater yang sesuai di antara dua orang.
Dari situlah dua orang yang hendak memadu kasih secara cepat atau perlahan tapi pasti akan menemukan “klik” hingga mereka menjadi sepasang kekasih.
Faktor yang memperkuat chemistry dengan pasangan
Sangat mudah bagi orang untuk menemukan dan menyebutkan 1-2 hal yang mereka sukai dari pasangan mereka sehingga jatuh hati.
Namun, belum banyak yang mengetahui bahwa faktor-faktor di bawah inilah yang sebenarnya memperkuat chemistry mereka dengan pasangan.
1. Daya tarik
Faktor pertama yang membuat chemistry dengan pasangan mulai tumbuh dan semakin kuat adalah munculnya daya tarik.
Pasangan dapat menunjukkan daya tarik mereka dengan cara yang romantis satu sama lain.
Dalam hal ini, pasangan yang tahu hal apa saja yang menjadi daya tarik dari kekasihnya tidak akan kehabisan topik utuk dibicarakan.
Karena mereka memiliki banyak hal untuk dibahas -jauh lebih banyak dari obrolan basa-basi semata.
Pasangan yang chemistry-nya sudah kuat juga mempunyai minat yang tulus pada apa yang dipikirkan dan dikatakan satu sama lain.
Ibarat keajaiban, pasangan seolah-olah dapat menembus ruang pikiran dari orang yang dicintai dan hal ini menjadi salah satu tanda dalam hubungan yang chemistry-nya romantis.
2. Empati yang kuat
Berpusat pada perasaan, empati yang kuat adalah kemampuan untuk memahami dan berbagi perasaan orang lain -termasuk pasangan.
Ada pun, sebagian orang secara alami berempati dan dapat menunjukkan kepedulian mereka kepada siapa pun.
Jenis empati antara orang dengan chemistry romantis tentunya jauh lebih dalam daripada empati biasa.
Empati terhadap pasangan dalam hubungan dengan chemistry berarti mereka akan terluka ketika pasangannya juga terluka.
Komunikasi emosional ini akan terjadi secara otomatis di antara pasangan yang memiliki chemistry yang romantis dan kuat.
3. Cerminan perasaan
Jodoh adalah cerminan diri sendiri dan begitu pula dengan pasangan yang secara alami akan mencerminkan perasaan satu sama lain melalui hubungan secara emosional.
Hal itu bisa terjadi karena dua orang yang memadu kasih tumbuh dalam situasi yang romantis dan banyak menghabiskan waktu bersama.
Pasangan yang demikian juga menanggung beban stres dan kesedihan yang dirasakan pasangannya secara naluriah.
Mereka yang chemistry-nya sampai pada tahap ini juga dapat merasakan kegembiraan apabila pacarnya sukses.
Secara naluriah berbagi emosi satu sama lain dengan cara ini seharusnya lebih mudah dilakukan karena chemistry sudah kuat.
4. Merasa sinkron
Jangan buru-buru menganggap orang yang selama ini dicintai adalah jodoh yang sesungguhnya apabila belum menemukan perasaan yang sinkron.
Maksudnya, pasangan yang sudah klop dapat mengetahui pikiran satu sama lain tanpa mengutarakan, saling memahami hobi, bahkan mampu berkomunikasi melalui bahasa tubuh.
Pasangan yang chemistry-nya sangat kuat juga menghabiskan waktu selama bertahun-tahun untuk membina cinta supaya satu sama lain menjadi sejalan.
Ini tidak berarti pasangan bebas dari gesekan atau perselisihan karena masalah ini lumrah terjadi ketika suatu hubungan terjalin.
Perasaan yang sinkron juga berarti selalu kembali mencari cinta dan penyelesaian yang jujur.
5. Ketertarikan fisik
Yang satu ini tidak perlu dikatakan lagi, tetapi lebih dalam dari kesan awal yang mungkin ditunjukkan.
Sebagian besar orang menyadari bahwa ketertarikan secara fisik ternyata tidak selalu berkaitan dengan penampilan semata.
Dalam hal ini, ketertarikan seksual di antara pasangan yang sudah berumah tangga dengan chemistry romantis adalah tentang semua kualitas fisik dan keakraban yang intim.
Ketika pasangan memiliki banyak chemistry yang kuat, mereka kemungkinan menunjukkan cara bicara dan pikiran yang sama.
Mereka akan berpikir dan berbicara tentang satu sama lain bahkan ketika pasangan mereka tidak ada.
Mereka akan merasakan perasaan satu sama lain dan berbagi selera humor yang sama dan hal ini membuktikan bahwa pasangan berbagi chemistry yang mengagumkan.