redaksiutama.com – Kotak pasir atau kotak pasir tentu merupakan salah satu hal terpenting bagi kucing peliharaan.
Benda ini wajib ada di rumah semua pemilik hewan berbulu satu ini demi kebersihan.
Namun menariknya, rupanya kita tak bisa menyimpan kotak pasir kucing di sembarang tempat.
Pasalnya, menurut spesialis perilaku kucing dan pendiri All Cats All the Time, Inc. Rachel Geller, kucing sebenarnya selalu menginginkan kotak pasir miliknya ditempatkan di tengah sebuah ruangan kosong dengan sudut pandang 360 derajat.
Dengan ini, tentu tidak akan ada tamu yang akan masuk, namun pemiliknya tetap bisa melihatnya.
Lalu menurutnya, kucing juga membutuhkan setidaknya dua kotak pasir, sehingga perlu ada ruangan lain dengan pengaturan serupa.
Hal ini pun bukannya tanpa alasan.
“Saat kucing berada dalam posisi siap buang air, kucing bisa sangat mengkhawatirkan potensi adanya predator atau kucing lain yang memasuki teritorinya,” ujar Geller, sebagaimana dikutip dari Daily Paws.
Karena itulah, penempatan kotak pasir ini perlu diperhatikan. Sebab jika tidak, kucing bisa buang air sembarangan karena merasa cemas.
Jadi untuk itu, perhatikan beberapa aturan berikut sebelum menempatkan kotak pasir kucing.
- Setiap kucing membutuhkan dua kotak pasir. Jadi, kalikan jumlah kucing di rumah dengan dua sebelum membeli kotak pasir.
- Ukuran kotak pasir harus lebih panjang dibanding panjang kucing dari kepala ke ekor. Lalu, lebarnya pun harus sepanjang kucing.
- Kebanyakan kucing lebih menyukai pasir halus dan lembut tanpa wewangian apapun. Jadi masukkan pasir ke dalam kotak pasir hingga setebal lima atau tujuh centimeter.
- Bersihkan kotak pasir setidaknya setiap dua minggu sekali dan periksa kotak secara rutin untuk mengecek adanya kerusakan atau bau yang mencurigakan. Jangan lupa untuk menggantinya jika diperlukan.
- Kucing biasanya lebih menyukai kotak pasir yang terbuka. Namun jika kucing senang menggunakan kotak tertutup, kita bisa membelinya. Kendati demikian, penyakit seperti arthritis bisa membuat kucing tua sulit memasuki kotak pasir tertutup.
- Untuk anak kucing, pilihlah kotak pasir dengan tinggi cukup rendah.
4 tempat menyimpan kotak pasir yang disarankan
Setelah menemukan kotak pasir yang tepat, Geller menjelaskan empat lokasi yang disarankan.
-
Tempat sunyi, namun cukup dekat dengan kita
Kucing tidak ingin dikagetkan oleh suara hair dryer atau datangnya tamu, namun tidak ingin jauh dari kita atau spot favoritnya di saat yang sama.
Untuk itu, Geller merekomendasikan agar kita menempatkan kotak pasir di kamar kita.
Pasalnya, kamar kita cukup sunyi namun memiliki aroma yang dikenal kucing, yaitu aroma kita.
Kendati demikian, itu artinya kita perlu membiarkan kamar terbuka seharian, dan bisa saja kita akan terganggu jika kucing mengubur kotorannya di tengah malam.
-
Tempat privat namun degan sudut pandang tertentu
Geller menyarankan agar kita memilih lokasi penempatan kotak pasir yang cukup tertutup, namun dapat membuat kucing mudah lari jika melihat musuh atau hewan lainnya yang dianggap sebagai penganggu.
Jadi, ruangan dengan banyak pintu terbuka akan lebih disukai. Apalagi, jika kita menempatkan kotak pasir di sisi berlawanan dengan pintu keluarnya.
-
Jangan menempatkan kotak pasir terlalu dekat dengan dinding
Meski kita bisa menempatkan kotak pasir kucing di dekat kamar mandi manusia, meletakkannya di bawah wastafel atau di pojok kamar mandi sangat tidak disarankan karena dapat menghalangi pandangan dan sirkulasi udara kucing.
Jadi, tempatkan kotak pasir kucing beberapa cm dari dari dinding, sehingga kecemasan kucing berkurang.
-
Jauh dari makanan dan minuman kucing
Sama seperti manusia, kucing juga tidak akan ingin makan di kamar mandi.
“Kucing akan buang air jauh dari makanannya guna mencegah predator menemukannya,” ujar Geller, menjelaskan bahwa kebiasaan kucing itu berasal dari naluri alamiah kucing untuk bertahan hidup di alam bebas.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
