Merenungkan, atau memikirkan pikiran dan perasaan sedih kita berulang kali, dapat menyebabkan depresi dan mencegah seseorang mengatasi kesedihan. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membantu diri sendiri melalui masa-masa sulit.
Mengatasi kesedihan
Melansir dari pemaparan laman WikiHow ada beberapa cara mengatasi kesedihan, seperti:
1. Menangis. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menangis mungkin memiliki efek relaksasi pada tubuh dengan melepaskan endorfin, bahan kimia “merasa nyaman” alami dalam tubuh.
2. Latihan. Penelitian menunjukkan bahwa olahraga melepaskan endorfin dan bahan kimia lain yang dapat membantu melawan kesedihan.
3. Senyum. Dengan tersenyum, bahkan saat bersedih, dapat membantu merasa lebih baik. Senyum Duchenne atau senyum yang melibatkan otot mata serta otot di dekat mulut. Mendengarkan musik. Mendengarkan musik klasik indah tapi sedih yang kamu nikmati dapat membantu orang mengatasi kesedihan mereka sendiri.
(Saat berendam air hangat, jantung akan berdetak sedikit lebih cepat sehingga aliran darah ke seluruh tubuh lebih lancar. Peredaran darah yang lancar ini tidak hanya meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
4. Mandi atau berendam air hangat. Penelitian menunjukkan bahwa kehangatan fisik memiliki efek menenangkan. Dengan begitu, mandi air hangat atau panas akan membantu rileks dan menenangkan perasaan sedih.
5. Alihkan perhatian. Daripada merenungi kesedihan yang terjadi, lebih baik alihkan perhatian kmau dari kesedihan. Dengan begitu, dapat membantu kamu mengatasinya.
6. Latih kesadaran. Perhatian penuh didasarkan pada mengakui pengalaman dan menerimanya tanpa menilai mereka atau diri sendiri. Dengan melatih perhatian benar-benar dapat mengubah cara otak merespons kesedihan. Ini juga dapat membantu kamu pulih dari kesedihan lebih cepat.
7. Cobalah meditasi. Teknik mindfulness yang umum adalah meditasi mindfulness. Meditasi kesadaran dapat mengurangi respons otak terhadap rangsangan emosional negatif.
Bila kamu sudah mencoba berbagai cara mengusir rasa sedih yang timbul, namun tak kunjung usai, segera meminta bantuan ke psikolog atau psikiater. Jangan sampai rasa sedih tak terkendali dan aktivitas sehari-hari terhambat.
(TIN)
Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.