redaksiutama.com – Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir melemah 0,14% ke 6.870,99 pada penutupan perdagangan sesi I setelah sempat menghijau di awal perdagangan merespon inflasi Amerika Serikat (AS) yang mulai melandai. Namun, kondisi pasar sepertinya masih tak pasti sehingga sulit membuat IHSG terangkat.
Nilai perdagangan tercatat naik ke Rp 6,17 triliun dengan melibatkan lebih dari 14 miliar saham yang berpindah tangan 717 kali.
Sementara, mayoritas saham siang ini terpantau masih mengalami penurunan. Statistik perdagangan mencatat ada 290 saham yang melemah dan 206 saham yang mengalami kenaikan dan sisanya sebanyak 173 saham stagnan.
Di tengah melemahnya pergerakan IHSG siang ini, terdapat 5 saham yang tampil perkasa masuk jajaran top gainers dan 5 saham yang terkena aksi jual signifikan dan menjadi top losers.
Berikut lima saham top gainers pada perdagangan sesi I siang ini Kamis (13/11/2022).
1. PT Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE), naik +16,11%, ke Rp 555/unit
2. PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO), naik +13,51%, ke Rp 252/unit
3. PT Pan Brothers Tbk (PBRX), naik +8,22%, ke Rp 79/unit
4. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), naik +6,12%, ke Rp 156/unit
5. PT Dewi Shri Farmindo Tbk (DEWI), naik +4,62%, ke Rp 272/unit
Saham Damai Sejahtera Abadi Tbk (UFOE) memimpin deretan top gainers pada perdagangan sesi I siang ini dengan nilai transaksi mencapai Rp 21,94 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 41,67 juta unit saham.
Pada perdagangan intraday hari ini, harga saham UFOE bergerak di rentang Rp 478-575/unit. Hingga istirahat siang, nilai kapitalisasi pasar saham UFOE mencapai Rp 1,27 triliun.
Jika melihat data perdagangan sejak perdagangan 10 Oktober hingga Kamis (13/10/2022), saham UFOE tercatat 2 kali menghijau dan 2 kali mengalami penurunan. Dengan ini, UFOE masih mencatatkan kenaikan mencapai 15,15% sepekan dan naik 14,2% sebulan terakhir.
Belum diketahui secara signifikan terkait kenaikan saham UFOE, namun jika melihat kinerja keuangannya pada semester I-2022, UFOE mampu mencatatkan laba bersih senilai Rp 5,49 miliar naik 14,89% dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Untuk diketahui, Perseroan adalah emiten yang bergerak dalam bidang perdagangan produk elektronik dan furnitur dengan konsep ritel modern yang lebih dikenal dengan nama UFO Elektronika.