redaksiutama.com – Hari ini hari terakhir pesta belanja online nasional atau hari belanja online nasional (Harbolnas). Perayaan ini dilakukan di tanggal 12 bulan 12 setiap tahunnya. Harbolnas kali ini sudah digelar sejak tanggal 10 Desember 2022.
Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) Bima Laga menyebutkan sudah ada 108 toko online yang terdaftar di idEA untuk meramaikan Harbolnas ini.
“Banyak, so far sudah ada 108 yang terdaftar di idEA yang sudah ikutan dan ini terus berkembang. Bagi seller-seller yang di bawah marketplace juga sudah pada ikutan,” ucapnya ketika dihubungi detikcom, Senin (12/12/2022).
Dalam pengadaan Harbolnas ini, idEA sudah melampirkan berbagai persyaratan bagi peserta yang ingin ikut meramaikan Harbolnas, salah satunya tidak melakukan manipulasi seperti penggelembungan harga sebelum diskon, hidden cost, serta menjual barang yang berbeda dari deskripsi. Ia mengungkapkan apabila terdapat pengaduan terhadap pelanggaran tersebut, pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu kepada merchant.
Sebelumnya diberitakan, untuk tahun ini tiap peserta Harbolnas 2022 diwajibkan menerapkan promo dasar sebesar 30%. Selain itu, nantinya akan ada tambahan subsidi diskon dari penyelenggara.
“Tiap peserta Harbolnas 2022 diwajibkan menerapkan promo dasar sebesar 30%, lalu ada tambahan subsidi diskon dari penyelenggara. Semua informasi peserta dapat dilihat di Harbolnas.idea.or.id,” terang Bima dalam Kick Off Harbolnas 2022 di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Kamis (8/12/2022) lalu.
Menyambut perayaan tahun ini, Bima mengatakan, pihaknya optimis Harbolnas 2022 ini dapat mencapai target 70% produk lokal. Ia juga menyebut, tahun ini menjadi yang pertama kalinya diadakan Hari Bangga Buatan Indonesia (HBBI) yang diikuti berbagai cakupan UMKM dari berbagai platform pada tanggal 13 Desember 2022 nanti.
“Karena memasuki 11 tahun Harbolnas ini, Harbolnas pertama dengan bangga buatan Indonesia, diikuti seluruh UMKM. Tidak hanya website, tapi yang berjualan dalam platform juga dapat mengikuti,” kata Bima.
