Genjot Pembiayaan, BRIS Optimis Laba 2022 Tumbuh 25%

redaksiutama.comJakarta, CNBC Indonesia – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) optimis kinerja tahun ini bisa kembali positif didukung oleh pembiayaan yang diprediksi tumbuh sekitar 11-13%.

Senior Vice President Corporate Secretary & Communication Group Bank Syariah Indonesia Gunawan Arief Hartoyo mengatakan, ia optimis laba tahun ini bisa tumbuh hingga 25%.

Seperti diketahui, pada tahun 2021, BRIS tercatat berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 3,02 triliun. “Untuk mencapai target tersebut, kita akan mendorong pembiayaan bisa tumbuh sekitar 11-13%,” kata Gunawan dalam RUPSLB PT Bank Syariah Indonesia Tbk, Kamis (23/9/2022).

Selain itu, ujar Gunawan, pihaknya juga akan menjaga kualitas pembiayaan di kisaran 2,7-2,8% dan menjaga rasio dana murah di kisaran 60%.

BRIS tambahnya juga akan mengembangkan optimalisasi penghimpunan atau pengumpulan pendapatan yang berasal dari fee based atau fee based income.

“Itu kami proyeksikan tumbuh di atas 15%. Itu bisa dari bisnis digital kita, kemudian transaksi gadai, bisnis treasury, dan kemudian termasuk recovery pembiayaan,” pungkasnya.

Sebagai informasi, BRIS hari ini telah melaksanakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) BSI pada Kamis (23/9). Di rapat tersebut, BRIS menyetujui 3 agenda, yakni rencana penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (right issue), perubahan anggaran dasar perseroan, dan perubahan susunan pengurus perseroan.

error: Content is protected !!