Serba Serbi KPR untuk Guru Honorer. Lengkap dengan Cara Pengajuan!

2 menit

Siapa bilang tenaga pendidik honorer tidak bisa memiliki huniannya sendiri? Kamu bisa mengajukan KPR untuk guru honorer, lo! Untuk lebih jelasnya, simak informasi yang kami sajikan di bawah ini!

Masa depan Indonesia akan sangat bergantung pada kualitas SDM.

Semakin tinggi kualitas SDM yang dimiliki, semakin cerah pula masa depan tanah air.

Guru adalah elemen penting yang mampu menciptakan SDM unggul.

Sayangnya, banyak tenaga pendidik honorer di Indonesia yang masih belum terpenuhi kesejahteraannya seperti memiliki rumah pribadi.

Untuk mengatasi permasalahan itu, pemerintah menyalurkan program KPR untuk guru honorer.

Berikut adalah penjelasan selengkapnya!

Panduan KPR untuk Guru Honorer

Serba Serbi KPR untuk Guru Honorer. Lengkap dengan Cara Pengajuan!

sumber: money.kompas.com

Dari jenis KPR yang ada, KPR subsidi adalah program yang paling tepat untuk diambil guru honorer.

Pasalnya, program tersebut sangat ideal bagi masyarakat yang terkendala besaran uang muka yang relatif besar.

Lewat KPR subsidi, masyarakat bisa membeli hunian layak huni dengan membayarkan DP sebesar 1 persen saja atau bahkan tanpa uang muka.

Di samping itu, beragam keuntungan lainnya bisa didapat masyarakat seperti suku bunga KPR rendah, cicilan terjangkau, dan flat dengan tenor hingga 20 tahun.

Bahkan, masyarakat yang mengambil program KPR ini dijamin bebas premi asuransi dan PPN.

Persyaratan KPR untuk Guru Honorer

Saat akan mengajukan KPR subsidi, para guru honorer wajib memastikan bahwa syarat utamanya telah terpenuhi.

Syarat tersebut adalah calon nasabah belum mempunyai rumah alias rumah yang akan dibeli adalah rumah pertama mereka.

Jika nantinya terbukti melanggar aturan ini, maka proses KPR bisa langsung dibatalkan.

Adapun, berikut sejumlah syarat lainnya yang mesti dipenuhi oleh calon nasabah.

  • Calon nasabah adalah guru honorer dan Warga Negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di tanah air
  • Telah berusia 21 tahun atau sudah menikah
  • Berpenghasilan maksimal Rp8 juta untuk rumah tapak dan susun
  • Mempunyai masa kerja minimal satu tahun
  • Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atau Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan (PPh) orang pribadi sesuai perundang-undangan yang berlaku

Cara Pengajuan Kredit Pemilikan Rumah

syarat pengajuan KPR untuk guru honorer

Program KPR untuk guru honorer ini sejalan dengan amanat UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

Pada UU tersebut, tenaga pendidik berhak memeroleh penghasilan di atas kebutuhan hidup minuman dan jaminan kesejahteraan sosial.

Guna mewujudkan jaminan kesejahteraan sosial, pemerintah hadir untuk mengupayakan tenaga pendidik memiliki hunian yang layak.

Dalam pengajuan KPR, dokumen yang dipersiapkan guru honorer relatif sama dengan KPR bagi pegawai tetap.

Berikut adalah beberapa persyaratannya.

  • Fotokopi KTP pemohon
  • Fotokopi KTP pasangan (suami atau istri)
  • Fotokopi KK (Kartu Keluarga)
  • Fotokopi surat nikah atau cerai
  • Fotokopi NPWP pribadi
  • Slip gaji asli atau surat keterangan penghasilan minimal satu bulan terakhir
  • Fotokopi rekening koran
  • Surat rekomendasi sekolah
  • Akta pisah harta notariil

Setelah seluruh persyaratan lengkap, guru honorer bisa mendatangi bank yang menawarkan KPR subsidi untuk tenaga pendidik.

Biasanya, bank memerlukan waktu hingga dua bulan untuk menyetujui pengajuan KPR.

Dalam kurun waktu tersebut, pihak bank akan melakukan proses survei, termasuk mengetahui apakah calon nasabahnya terdaftar dalam blacklist BI atau tidak.

Daftar Bank yang Menerima KPR Tenaga Pendidik Honorer

Sejauh ini, bank yang berani mengucurkan pinjaman KPR untuk guru honorer terbilang sangat terbatas.

Kebanyakan program KPR subsidi ini justru diluncurkan oleh bank plat merah seperti Bank BRI, Bank BNI, Bank BTN, dan Bank BTN.

Di luar bank-bank tersebut, ada sejumlah program khusus yang diinisiasi oleh sejumlah pemimpin daerah.

Salah satunya adalah program Bataru (Bakti padamu Guru).

Program ini adalah bentuk perhatian Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil terhadap kesejahteraan penyelenggara pendidikan di Jawa Barat.

Jadi, program rumah subsidi Bataru sendiri tidak hanya ditujukan kepada guru honorer saja.

Penyelenggara pendidikan seperti penjaga sekolah, tenaga administrasi, hingga tenaga perpustakaan bisa mengajukan diri ke program ini.

***

Semoga pembahasan KPR untuk guru honorer di atas dapat bermanfaat untuk Property People, ya!

Cek secara berkala artikel seputar berita KPR lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang berburu rumah dijual seperti Podomoro Park Bandung di Bojongsoang, Bandung?

Wujudkan angan untuk miliki hunian menawan hanya di 99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Artikel ini bersumber dari www.99.co.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!