Lirik Lagu Before You Go dan Terjemahan oleh Lewis Capaldi

JAKARTA, celebrities.id – Lirik lagu Before You Go dan terjemahan menceritakan tentang kisah bunuh diri yang dialami oleh Lewis Capaldi karena merasa banyak beban dalam hidupnya.

Lagu Before You Go sendiri diciptakan dan dipopulerkan oleh penyanyi Lewis Capaldi. Lagu ini dirilis pada 19 November 2019. 

Lagu tersebut masuk dalam album Divinely Uninspired To a Hellish Extent (Extended Edition) di bawah label Vertigo Berlin dan Universal. 

Lewis menulis lagu Before You Go berdasarkan kisah nyata dalam hidupnya, yaitu sang bibi. Semasa hidupnya, bibi Lewis tidak pernah bercerita ke Lewis maupun keluarganya.

Berikut lirik lagu Before You Go dan terjemahan oleh Lewis Capaldi.

Lirik Lagu Before You Go dan Terjemahan

I fell by the wayside like everyone else
(Aku pun gagal seperti orang lain)
I hate you, I hate you, I hate you but I was just kidding myself
(Aku membencimu tapi aku hanya membohongi diriku sendiri)
Our every moment, I start to replace
(Setiap momen kita, aku mulai menggantinya)
Cause now that they’re gone, all I hear are the words that I needed to say
(Karena kini semua itu telah tiada, yang kudengar hanyalah kata-kata yang perlu kukatakan)

When you hurt under the surface
(Saat kau terluka dari dalam)
Like troubled water running cold
(seperti air keruh yang mengalir deras)
Well, time can heal but this won’t
(Ya, waktu bisa menyembuhkan tapi tidak yang ini)

So, before you go
(Jadi, sebelum kau pergi)
Was there something I could’ve said to make your heart beat better?
(Adakah sesuatu yang bisa kukatakan untuk membuat jantungmu berdetak lebih baik?)
If only I’d have known you had a storm to weather
(Andai saja aku tahu kau bertahan dalam badai)

So, before you go
(Jadi, sebelum kau pergi)
Was there something I could’ve said to make it all stop hurting?
(Adakah sesuatu yang bisa kukatakan untuk membuat semuanya tidak lagi menyakitkan?)
It kills me how your mind can make you feel so worthless
(Itu membunuhku bagaimana pikiranmu bisa membuatmu merasa begitu tidak berharga)
So, before you go
(Jadi, sebelum kau pergi)

Was never the right time, whenever you called
(Tidak pernah di waktu yang tepat, setiap kali kau menelepon)
Went little by little by little until there was nothing at all
(Sedikit demi sedikit sampai tak ada sama sekali)
Our every moment, I start to replay
(Setiap momen kita, aku mulai mengingatnya kembali)
But all I can think about is seeing that look on your face
(Tapi yang bisa kupikirkan hanyalah melihat ekspresi itu di wajahmu)

When you hurt under the surface
(Saat kau terluka dari dalam)
Like troubled water running cold
(seperti air keruh yang mengalir deras)
Well, time can heal but this won’t
(Ya, waktu bisa menyembuhkan tapi tidak yang ini)

So, before you go
(Jadi, sebelum kau pergi)
Was there something I could’ve said to make your heart beat better?
(Adakah sesuatu yang bisa kukatakan untuk membuat jantungmu berdetak lebih baik?)
If only I’d have known you had a storm to weather
(Andai saja aku tahu kau bertahan dalam badai)

So, before you go
(Jadi, sebelum kau pergi)
Was there something I could’ve said to make it all stop hurting?
(Adakah sesuatu yang bisa kukatakan untuk membuat semuanya tidak lagi menyakitkan?)
It kills me how your mind can make you feel so worthless
(Itu membunuhku bagaimana pikiranmu bisa membuatmu merasa begitu tidak berharga)
So, before you go
(Jadi, sebelum kau pergi)

Editor : Oktiani Endarwati


Artikel ini bersumber dari www.celebrities.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!