Social Bella Bantu Ekspansi Brand Lokal ke Pasar Vietnam

Social Bella Bantu Ekspansi Brand Lokal ke Pasar Vietnam

Perusahaan teknologi kecantikan, Social Bella membantu brand kecantikan lokal untuk menjangkau pelanggan ke pasar mancanegara. Setelah sukses memboyong ESQA Cosmetics ke Vietnam pada 2020, kini perusahaan ini kembali membawa dua brand kecantikan asli Indonesia, yaitu Avoskin dan Carasun.

Presiden Social Bella Christopher Madiam menjelaskan bahwa upaya mengembangkan brand lokal ke pasar regional menjadi ambisi penting perusahaan. Pasalnya dalam dua tahun belakangan ini, penetrasi brand lokal di Tanah Air sungguh di luar ekspektasi. Bahkan, sejumlah produk lokal yang tergolong baru, mampu meraih market share signifikan dan membangun komunitas pendukung yang loyal.

“Kemajuan industri lokal ini kami sambut gembira, apalagi melihat kualitas produk lokal yang mampu bersaing di pasar mancanegara,” ujarnya dalam konferensi pers virtual, Selasa (16/08/2022).

Ekspansi bersama ESQA Cosmetics, Avoskin dan Carasun ini juga diyakini dapat mendorong kemajuan industri brand lokal. Mereka dinilai mampu bersaing dengan brand-brand besar baik dalam aspek inovasi, daya saing produk, serta strategi marketing yang sukses merebut hati pelanggan.

Tidak hanya inovatif dalam menghadirkan nilai jual yang berbeda, perusahaan menilai ESQA Cosmetics memiliki model bisnis yang kuat dan visi yang jelas dalam mengembangkan produk kecantikan vegan mereka. Social Bella juga menemukan kekuatan serupa dari Avoskin yang menghadirkan solusi perawatan kulit berbahan alami dan Carasun yang fokus sebagai tropical skin expert.

Didukung keunggulan tersebut, pihaknya percaya brand otentik asli Indonesia bisa menangkan hati pelanggan di Vietnam meski pasar cukup kompetitif dengan banyak brand internasional.

“Baru beberapa bulan berjalan sejak kami membawa Avoskin dan Carasun ke Vietnam, tapi perkembangannya sudah baik sekali. Meski pasar kecantikan Vietnam sangat kompetitif, ketiga brand lokal Indonesia ini mampu merebut hati lebih banyak pencinta kecantikan dengan nilai dan pendekatan unik mereka,” kata Christopher.

Bagi perusahaan, mendorong brand lokal menjangkau pasar regional bukan hanya perkara bisnis. Namun sudah menjadi bagian dari visi sejak Social Bella berdiri, yaitu memajukan industri kecantikan. Vietnam dinilai menjadi negara yang tepat untuk ekspansi pertama karena banyak kesamaan dalam hal perilaku konsumen serta nilai-nilai yang dicari dari sebuah brand kecantikan.

“Menggabungkan pemahaman pasar regional yang mendalam serta kualitas produk yang dihadirkan brand lokal, kami yakin sekali dengan ambisi kami untuk memperluas pengaruh brand lokal ke luar psar Indonesia,” imbuh dia.

Managing Director Social Bella Vietnam Dat Nguyen berbagi pandangan yang sama, hanya dalam waktu dua tahun, Sociolla sebagai di bawah naungan Social Bella telah memikat hati para penggemar kecantikan dan membawa tolok ukur baru di industri kecantikan Vietnam.

Tidak hanya kuat di layanan omnichannel yang lengkap dan berbasis teknologi, perusahaan mendapat respon positif dari pelanggan Vietnam untuk kurasi produk-produk unggulan Indonesia yang kami tawarkan di toko-toko Sociolla.

“Minat pasar ini mencerminkan potensi pasar yang menjanjikan bagi brand asal Indonesia lain untuk memenuhi kebutuhan para penggemar kecantikan Vietnam yang terus meningkat,” tuturnya.

Ekspansi Social Bella ke Vietnam terjadi di masa pandemi pada 2020 dilihat sebagai langkah yang sangat berani. Namun selama dua tahun terakhir, perusahaan telah mencatat pertumbuhan yang positif di Vietnam dengan pertumbuhan pengguna baru sebesar lebih dari 30% (month on month). Dimulai dengan 1 flagship store di jantung Kota Ho Chi Minh pada 2020, kini Sociolla memiliki 13 gerai yang tersebar di 4 kota besar dan provinsi di Vietnam.

Co-founder ESQA Cosmetics Cindy Angelina pun mengungkapkan kebanggaannya menjadi brand lokal pertama yang hadir di Vietnam bersama Social Bella. Ia bersyukur atas dukungan Social Bella sebagai mitra strategis dalam mengembangkan bisnis baik hingga ke pasar luar Indonesia. “Banyak pengalaman menarik yang membuka mata kami selama 2 tahun berekspansi ke Vietnam. Tidak terbayangkan saat memulai ESQA kami bisa tumbuh seperti sekarang,” ujarnya.

Sementara itu bertepatan dengan momen kemerdekaan, Sociolla kembali menghadirkan kampanye Love Local dengan berkolaborasi bersama lebih dari 86 brand kecantikan lokal. Melalui inisiatif ini, Sociolla mengajak jutaan pelanggannya di seluruh Indonesia untuk turut bangga dan merayakan kemajuan dan popularitas brand kecantikan lokal yang kian melesat tinggi sebagai pilihan terdepan pecinta kecantikan Indonesia.

Kampanye ini melanjutkan kesuksesan program Love Local pada 2021 yang dihadirkan Sociolla untuk mendukung brand kecantikan lokal dalam menghadapi pandemi. Di kampanye Lovel Local kali ini, kolaborasi masif antara Sociolla dengan 86 brand lokal terdepan Indonesia siap menghadirkan beragam penawaran dan pengalaman berbelanja unik dan spesial bagi pelanggan Sociolla selama satu minggu penuh mulai dari 15 hingga 21 Agustus 2022.

Love Local kali ini juga kental dengan semangat berkolaborasi dan saling dukung antara sesama brand lokal. Selain ragam flash sales, promo spesial, dan diskon hingga 77%, sejumlah special bundle hasil kolaborasi dari brand-brand lokal hadir menyemarakkan kampanye Love Local di momen perayaan kemerdekaan Indonesia ke-77.

“Di Indonesia kita mengenal istilah bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. Dalam semangat yang sama, kami mengajak semua brand lokal untuk berkolaborasi memajukan industri brand lokal. Bersama-sama kita akan semakin kuat, dorong brand lokal makin maju dan makin dicintai pegiat kecantikan Indonesia,” ucap Christopher.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


Artikel ini bersumber dari swa.co.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!